Pembelajaran 'Mendeley'

 

Hari ini saya mengikuti perkuliahan Pengantar Komputer dan saya mendapatkan materi yang sangat bermanfaat, yaitu belajar menggunakan aplikasi manajemen referensi Mendeley. Awalnya saya agak bingung karena banyak fitur yang belum saya kenal, tetapi setelah dijelaskan secara bertahap oleh dosen dan saya mencoba mempraktikannya secara langsung, saya mulai memahami cara bekerjanya. Kami diajarkan mulai dari langkah paling awal, seperti cara menginstal Mendeley, kemudian membuat akun, serta bagaimana menambahkan referensi atau sumber bacaan seperti jurnal, dan buku ke dalam Mendeley. Setelah itu, saya juga belajar bagaimana mengatur folder referensi agar lebih rapi, sehingga saat dibutuhkan nanti saya tidak perlu bingung mencarinya satu per satu.

Salah satu hal yang paling membantu dari Mendeley adalah fitur citation otomatis. Saya bisa langsung menyisipkan kutipan ke dalam Microsoft Word hanya dengan beberapa klik. Selain itu, daftar pustaka juga bisa dibuat secara otomatis dengan format penulisan yang bisa disesuaikan. Fitur ini membuat proses penulisan jurnal ataupun artikel menjadi lebih mudah, cepat, dan rapi. Pengalaman hari ini membuat saya sadar bahwa kemampuan menggunakan tools seperti Mendeley sangat penting, terutama bagi mahasiswa yang akan sering membuat makalah, laporan, atau bahkan skripsi di masa mendatang. Tidak hanya memudahkan pekerjaan, tapi juga membantu kita untuk menulis secara akademik dengan lebih profesional dan terstruktur. Dengan menguasai Mendeley, kita bisa lebih fokus pada isi dan kualitas tulisan, tanpa harus repot memikirkan teknis format sitasi yang sering menyita waktu.

Saya merasa senang karena bisa belajar hal baru yang langsung bisa saya praktikkan. Dulu saya pikir menulis daftar pustaka dan kutipan itu sulit dan ribet, karena saya melakukannya dengan manual.  Tetapi setelah belajar Mendeley ini sangat membantu dan ternyata bisa jadi lebih praktis. Saya jadi semakin semangat untuk belajar lebih banyak lagi mengenai teknologi yang bisa mendukung proses belajar saya. Saya berharap bisa terus mengasah kemampuan saya dalam menggunakan Mendeley dan menjadikannya salah satu alat bantu utama dalam setiap tugas penulisan saya.